Penulis : Afifah Afra
Editor : Taufan E. Prast
Layout : Lian Kagura
Desain sampul : SindikART Design
Foto : Internet
Penerbit : PT Lingkar Pena Kreativa
Cetakan : Pertama, November 2008
Jumlah halaman : 270 hlm
ISBN : 979 – 1376 – 54 – 7
“Apakah kau telah mengubur kayu?”
“Apa? Kayu?”
“Ya, kayu. Tepatnya manusia yang
disulap menjadi kayu. Kehidupan, dan aku sendirilah yang telah menjadikan ia
sebagai kayu. Tapi percayalah, aku akan mengubahnya. Aku akan mengubah kayu itu
menjadi manusia, manusia baru!”
Cempaka,
seorang gadis keturunan cina yang menjadi salah satu korban peristiwa berdarah
Mei 98. Impiannya untuk menjadi seorang dokter luluh lantak bersama puing-puing
bangunan yang terbakar pada peristiwa yang menjadi tonggak reformasi bagi
Indonesia. Semua harta bendanya ludes, ibunya yang shock memutuskan untuk bunuh
diri sedangkan ayahnya yang dulu pengusaha sukses menjadi penghuni rumah sakit
jiwa karena tidak kuat menanggung beban metal dan kedua kakak laki-lakinya
hilang entah kemana. Cempaka sendiri berada diambang kewarasannya ketika kehormatan
yang ia junjung begitu tinggi dirampas oleh orang-orang biadab. Dalam angannya,
cempaka seolah berubah mnejadi rase yang ganas, yang siap membalaskan dendam
pada orang-orang yang menghancurkan hidupunya, termasuk menghancurkan Firdaus,
mahasiswa idealis yang telah mengisi hatinya. Ia bahkan siap menjadi burung
elang yang terbang bebas untuk menerkam mangsa-mangsanya. Hingga suatu hari dalam
pelariannya ia bertemu dengan seseorang yang memanggilnya kapas.
Di sisi
waktu yang lain ada seorang Astuti. Gadis yang sedari kecil sudah menelan
begitu banyak pil pahit kehidupan. Ia sebenarnya adalah keturunan bangsawan
pada masa kolonial Belanda namun
pengusaan Jepang di Indonesia sudah merebut hari-hari damainya. Ayah tiri yang
sangat menyayanginya dibunuh sedangkan ibunya yang terkenal cantik menjadi
Jugun Ianfu untuk penjajah Jepang. Astuti kecil melarikan diri dan bertemu
dengan seorang Jepang yang menolongnya, namun justru dari situlah awal petaka
dari liku kehidupan Astuti. Hingga ia berusia 19 tahun dan bertemu kembali
dengan sang kakek yang merupakan pemilik pondok pesantren. Disitu pula Astuti
bertemu dengan seorang pria yang jatuh hati padanya namun ia abaikan. Sampai suatu
peristiwa yang memalukan membuat Astuti akhirnya menikah dengan pemuda itu. Kelam
hidup hidup yang sudah dilalui Astuti sering membuatnya mengambil pilihan yang
salah. Hanya satu hal benar yang dirasanya yaitu kehadiran seorang anak lelaki
yang ustru ia renggut nyawanya dengan tangannya sendiri. Astuti melintasi masa
dan bertahan melewati gejolaknya meski ia tidak lagi diinginkan sebagai seorang
wanita yang mempesona.
Perputaran
kehidupan Cempaka dan Astuti ini yang membuatku larut membaca Katastrofa Cinta.
Unik ya judulnya ? Katastrofa sendiri artinya sebuah akhir yang tragis. Jadi
arti judul ini kurang lebih akhir tragis cinta. Begitu kali ya ? Hehehe.
Buku ini aku
baca dalam semalam saja karena penasaran dengan tokoh Cempaka dan Astuti ini.
Cempaka digambarkan menjalani hidup pada tahun akhir 90-an dengan setting
reformasi sedangkan Astuti hidup pada masa akhir jaman penjajahan. Jadi dimana titik
temu kedua tokoh ini ? Nah, itu yang akan membuat pembaca penasaran untuk
bertahan menghabiskan buku ini tanpa jeda.
Heran ya,
mbk Afifah afra selalu berhasil meramu
cerita yang kompleks tapi tetep gampang diikuti. Bahasa novelnya asyik, puitis
tapi lugas, dan meski alurnya maju mundur tapi gak pusing untuk merunut
peristiwanya. Setiap bab dibuat untuk menggambarkan setting salah satu tokoh
jadinya gampang buat mengikuti ceritanya.
Awalnya agak males baca novel ini karena baca sinopsisnya dibelakang buku yang agak
ngenes-ngenes gitu ceritanya ya (kurang hobi sama cerita tentang slice of life
yang terlalu sedih). Tapi pas baca buku ini kesan yang kutangkap itu lain.
Meskipun kehidupan Astuti tragis dan menarik simpati tapi agak jengkel juga
dengan kelakuan tokoh ini ;(
Yah, mbk
Afifah kembali berhasil membius aku dengan jalinan konflik cerita yang keren,
penuh pembelajaran (selalu suka dengan tokoh idealis di setiap novelnya), dan
ending yang twisted. Jadi untuk buku ini aku rated dengan 5 bintang !!! :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar